Rabu, 09 Januari 2013

Kerja Keras Dalam Belajar


Kerja Keras Dalam Belajar
Menurut (Dharma Kesuma, dkk 2011:17) kerja keras adalah suatu istilah yang melingkupi suatu upaya yang terus dilakukan (tidak pernah menyerah) dalam menyelesaikan pekerjaan/yang menjadi tugasnya sampai tuntas. Kerja keras bukan berarti bekerja sampai tuntas lalu berhenti, istilah yang kami maksud adalah mengarah pada visi besar yang harus dicapai untuk kebaikan/kemlasahatan manusia (umat) dan lingkungannya.
Tofiq Nugroho (2011) peserta didik harus dilatih untuk mampu bekerja keras. Bukan hanya mampu bekerja keras, tetapi juga mampu bekerja cerdas, ikhlas, dan tuntas. Dengan begitu kerja keras yang dilakukannya akan bernilai ibadah di mata Tuhan pemilik langit dan bumi. Orang yang senang bekerja keras pastilah akan menuai kesuksesan dari apa yang telah dikerjakannya. Orang yang bekerja keras pasti mampu mewujudkan impiannya menjadi kenyataan.
Agus Wuryanto (2011) kerja keras indikatornya: menyelesaikan semua tugas dengan baik dan tepat waktu, tidak putus asa dalam menghadapi masalah, dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi masalah. Kegiatan pembelajaran matematika yang mengintegrasikan nilai karakter kerja keras, meliputi: (a) menyelesaikan tugas di dalam kelas, tugas pekerjaan rumah, tugas terstruktur, (b) menyelesaikan tugas sesuai batas waktu yang ditetapkan, (c) menyelesaikan tugas proyek, (d) tidak berhenti menyelesaikan masalah sebelum selesai, (e) melakukan tanya jawab berkaitan materi matematika dan keterkaitan dengan persoalan kontekstual dengan nilai kerja keras.
Firda Amila (2012) kerja keras merupakan perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan guna menyelesaikan tugas (belajar/pekerjaan) dengan sebaik-baiknya.
Berdasarkan pendapat di atas kerja keras dalam belajar adalah siswa yang pantang menyerah, tekun, dan bersungguh-sungguh dalam kegiatan belajar mengajar matematika.
Sumber:
Amila, Firda. 2012. Persepsi Guru Matematika Smp Se-Kecamatan Welahan Kabupaten Jepara Mengenai Pengintegrasian Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran. Skripsi. Surakarta: UMS. (Tidak dipublikasika)
Nugroho, Tofiq. 2011. Implementasi Nilai-Nilai Dasar Pendidikan Karakter Bangsa Dalam Pembelajaran Matematika Di Smk Muhammadiyah 4 Surakarta Kelas XII Tahun Pelajaran 2010/2011. Skripsi. Surakarta: UMS. (Dipublikasikan: Prosiding Seminar Nasional Matematika, Prodi Pendidikan Matematika, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 24 Juli 2011)
Wuryanto, Agus. 2011. “Panduan Guru: Pendidikan Karakter Terintegrasi dalam Pembelajaran Matematika SMP”. http://aguswuryanto.wordpress.com/2011/12/22/2449/. Diakses tanggal 6 Mei 2012.


1 komentar:

  1. Pelajaran dan pendidikan akhlak sangat penting bagi pelajar muslim di seluruh Indonesia. Bagi seorang muslim dan muslimah sudah seharusnya Kita memiliki semangat dan ghirah dalam mempelajari bahasa arab. Terlebih lagi bahasa arab dan wasilah bagi kita dalam mengenal ilmu syari.
    perilaku orang yang berilmu Manfaat Kerja Keras Ufa Bunga SMartphone

    BalasHapus